Tanggal Rilis | : | 2 Desember 2019 |
Ukuran File | : | 0.54 MB |
Abstraksi
<div Arial, Verdana"><span >Total nilai ekspor naik 36,80 persen dari US$95,64 juta (September 2019) menjadi US$130,84 juta (Oktober 2019).</span></font></li><li><font face="Arial, Verdana"><span >Bahan bakar mineral masih menjadi komoditas utama ekspor (US$65,96 juta), berkontribusi 50,41 persen dari total ekspor.</span></font></li><li><font face="Arial, Verdana"><span >Ekspansi pasar baru komoditas lemak dan minyak hewani/nabati ke Kongo senilai US$4,54 juta.</span></font></li><li><font face="Arial, Verdana"><span >Kontribusi layanan transportasi ekspor melalui pelabuhan muat di Kalimantan Tengah turun dari 45,96 persen (September 2019) menjadi 33,25 persen (Oktober 2019).</span></font></li><li><font face="Arial, Verdana"><span >Secara kumulatif, total nilai ekspor naik 15,98 persen dari US$1.569,64 juta (Januari-Oktober 2018) menjadi US$1.820,45 juta (Januari-Oktober 2019).</span></font></li><li><font face="Arial, Verdana"><span >Total nilai impor naik 80,17 persen dari US$6,96 juta (September 2019) menjadi US$12,54 juta (Oktober 2019). Secara kumulatif, impornya turun 68,51 persen dari US$195,35 juta (Januari-Oktober 2018) menjadi hanya US$61,51 juta (Januari-Oktober 2019).</span></font></li><li><font face="Arial, Verdana"><span >Neraca perdagangan luar negeri terjadi surplus US$118,30 juta (Oktober 2019) dan US$1.758,94 juta (Januari-Oktober 2019).</span></font></li></ul></div>