Rapat Konsultasi Analisis Ekonomi Regional-PDRB tahun 2019 Kabupaten Murung Raya

Purukcahu: Tahun ini, pelaksanaan rapat Konsultasi Analisis ekonomi Regional-Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dilaksanakan di Kota Puruk Cahu Kabupaten Murung Raya pada tanggal 03-04 Juli 2019.  Rakonreg PDRB se-Kalimantan Tengah kali ini mengusung tema “Peran Infrastruktur Jalan Koneksi Antardesa dan Wilayah untuk Memacu Pembangunan Daerah” dengan sub tema “Peningkatan Lapangan Kerja dan Pertumbuhan Ekonomi Daerah, Melalui Pemanfaatan Pembangunan Kontruksi Jalan Menggunakan Campuran Aspal dengan Karet”. Pelaksanaan Konreg PDRB menghadirkan 7 narasumber yaitu Puji Agus Kurniawan, S.Si, MA (Direktur Neraca Pengeluaran BPS RI), Yomin Tofri, M.A. (Kepala BPS Provinsi Kalimantan Tengah), Yusep Firdaus, ST (Fungsional Perekayasa muda Kementrian PUPR Republik Indonesia), Ir. Elianson bungas, MT (Kepala UPT LBK Dinas PUPR Provinsi Kalimantan Tengah), Farid Tamsil, SE (Analis Fungsi Koordinasi dan Komunikasi Kebijakan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Kalimantan Tengah), H. Ovi Luthfia Faizal, S.Hut, MS (Kepala Bidang Pembinaan Usaha Pemberdayaan dan Kelembagaan Pengembangan Potensi Perkebunan Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah), dan Ahmad Toyib, S.STP (Kepala Bidang Perekonomian, SDA, dan Kerjasama Bappedalitbang Provinsi Kalimantan Tengah.

Berdasarkan paparan para narasumber maka disimpulkan beberapa hal yaitu kontribusi PDRB Kalimantan Tengah terhadap PDB maupun PDRB Regional Pulau Kalimantan masih relatif kecil. Namun laju pertumbuhan dalam lima tahun terakhir lebih tinggi dibandingkan Nasional dengan sektor unggulan Pertambangan dan Penggalian. Jika dilihat dari peran masing-masing kabupaten/Kota dalam PDRB Kalimantan Tengah 2017, Tiga Kabupaten/Kota yang memberikan kontribusi terbesar yaitu Kotawaringin Timur (17,88%), Kotawaringin Barat (13,05%), dan Kota Palangka Raya (11,57%). Selain itu, pada Konreg PDRB ini disimpulkan juga bahwa perekonomian Kalimantan Tengah masih didominasi lapangan usaha pertanian terutama perkebunan, termasuk perkebunan karet dan sebagai salah satu cara meningkatkan penyerapan konsumsi karet domestik yang akan meningkatkan pendapatan petani karet maka karet alam dimanfaatkan untuk bahan campuran aspal jalan. Tambahan Komponen karet dalam aspal menjadikan kualitas aspal karet lebih unggul dibandingkan aspal murni karena aspal menjadi lebih elastis sehingga dapat menahan beban lalu lintas yang berat. Kabar baiknya, Aspal karet juga akan diimplementasikan di Puruk Cahu. Pada penutupan Rakonreg PDRB dibacakan juga keputusan bahwa tahun 2020 yang akan menjadi tuan rumah Rakonreg PDRB se Kalimantan Tengah adalah Kabupaten Barito Timur. Sampai Bertemu di Kabupaten Barito Timur Tahun depan.

 

Oleh: Lita Jowanti, S.ST (Staf Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Kabupaten Murung Raya)